BANTENPRO.ID, TANGERANG – Ada yang menarik perhatian dari unjukrasa buruh di depan gedung Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Kamis (12/11/2020). Pendemo bertopeng anonymous beraksi di tengah-tengah demonstran yang menuntut kenaikan upah minimum kota (UMK) tahun 2021.
Dengan mengenakan topeng anonymous, pendemo berjoget ria diiringi oleh alunan lagu Buruh Tani yang dipopulerkan oleh Marjinal dan diputar dari mobil komando.
Aksinya terlihat cukup menghibur demonstran lainnya yang sedang berorasi dan meneriakkan tuntutannya. Di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, perwakilan buruh diterima pejabat Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang didampingi pejabat Kesbangpol dan pejabat Polres Metro Tangerang untuk menyampaikan tuntutannya.
Sementara kepada Bantenpro.id, pendemo bertopeng mengaku aksinya sebagai bentuk kritik kepada pemerintah.
“Sebagai bentuk kritik bahwa pemerintah saat ini semua rata-rata bermuka dua. Hari ini berjanji A, besok berubah menjadi B. Bahkan besoknya lagi bisa berubah jadi C. Sewaktu-waktu bisa berubah tidak ada yang pasti dari apa yang sudah dijanjikan,” ujar Agus, sang demonstran bertopeng.
Agus ingin pemerintah saat ini memiliki kepastian dari setiap pengambilan keputusan. Dia juga berharap agar pemerintah daerah menaikkan upah buruh di tahun 2021.
“Karena yang kita tahu pemerintah daerah sudah ada yang sepakat menaikkan upah, entah besarnya itu tiga koma sekian atau berapa, yang penting tetap ada kenaikan,” ujar Agus. (mst/bpro)
