Seorang pekerja proyek instalasi pipa Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang tewas setelah tertimbun longsor tanah galian. Polisi menduga ada kelalaian kerja.
Lokasi tewasnya korban berada di galian kawasan Jalan Raya Legok-Karawaci, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Kelapa Dua Ajun Komisaris Hitler Napitupulu mengatakan, pegawai berinisial D (22) itu tewas tertimbun longsoran tanah setinggi lebih dari tiga meter saat memasang pipa pada galian PDAM tersebut.
Saat memasang pipa PDAM tiba-tiba tanah longsor dan menimbun pekerja di sana dan satu orang berinisial D tewas,” katanya, seperti dilaporkan Antara, Selasa (08/02/2022).
Kata Kapolsek, ada satu korban lainnya berinisial N (37) mengalami luka-luka, sehingga harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Mitra Keluarga.
“Satu korban luka-luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga,” ujarnya.
Ia menyampaikan, baik korban tewas maupun yang luka-luka adalah pegawai harian lepas dari proyek Perumadam Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang.
“Polisi pun melakukan pemeriksaan karena diduga ada unsur kelalaian kerja,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, dalam pelaksanaan evakuasi terhadap kedua korban, pihaknya menerjunkan satu unit alat berat untuk mengangkat tanah yang longsor tersebut.
“Satu unit ekskavator kita terjunkan ke lokasi saat melakukan evakuasi,” jelasnya.
Untuk sementara, polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang saksi-saksi. Mereka adalah rekan-rekan dari korban.
“Kemungkinan nanti kami juga akan memanggil pihak vendor serta pihak dari PDAM Kabupaten Tangerang,” kata dia. (bpro)