Eko Supriyadi kaget bukan kepalang. Saat sedang asyik membakar samah di depan rumah, tiba-tiba dia dibacok tanpa sebab oleh tetangganya, Sarman, menggunakan sebuah cangkul. Eko mengalami luka di kepalanya. Sarman pun ditangkap polisi.
Peristiwa itu terjadi Senin (21/02/2022). Kejadian bermula saat Eko sedang membakar sampah di depan kediamannya di Desa Pondok Kelor RT 03, RW 02 Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang. Kemudian, Sarman datang dan membacok kepala Eko dengan cangkul.
Kepala Seksi Humas Polres Metro Tangerang Kota Komisaris Abdul Rachim mengatakan, Eko tak sampai tewas meski mendapat dua bacokan di kepalanya.
“Saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Umum Pakuhaji guna pengobatan intensif,” kata Rachim dalam keterangannya, Rabu (23/02/2022).
Kata Rachim, Sarman diduga mengalami gangguan jiwa. Untuk lebih memastikan dugaan itu, polisi akan melakukan pemeriksaan kejiwaan. Saat ini, Sarman telah diamankan di Polsek Sepatan. Cangkul yang digunakan untuk memukul korban turut diamankan menjadi barang bukti.
Atas perbuatannya, Sarman disangkakan Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang penganiayaan.
“Saat ini tersangka berikut barang bukti berupa cangkul sudah diamankan Polsek Sepatan guna pengusutan perkaranya,” jelas Rachim. (mst/bpro)