Pemkot Selidiki Motif Meninggalnya Yuliani yang Diduga Depresi Positif Covid-19

bantenpro.id

BANTENPRO.ID, TANGERANG – Pemerintah Kota Tangerang belum dapat memastikan apakah Yuliani (42) positif terkena Covid-19. Jasad perempuan warga RT003/008 Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, itu ditemukan tak bernyawa di Situ Cipondoh. Beredar kabar, Yuliani depresi karena divonis positif terkena Covid-19.

“Sekarang kami masih fokus ke evakuasi korban. Kalau soal (positif Covid-19) itu mungkin nanti pihak Dinkes bisa menjelaskan lebih lanjut. Saat evakuasi tadi kami juga menerapkan prosedur Covid-19 petugas evakuasi pakai APD,” kata Camat Cipondoh Rizal Ridhollah seperti diberitakan wartakota, Jumat (20/11/2020).

Proses evakuasi dilakukan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Palang Merah Indonesia (PMI). Adapun motif Yuliani tewas di danau tersebut sejauh ini masih dalam penyelidikan petugas yang berwenang.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Sudarto kepada Bantenpro.id mengatakan pihaknya pun masih menyelidiki terkait tewasnya Yuliani yang diduga depresi positif terkena Covid-19. Menurutnya, dinas kesehatan sedang menunggu data terkait Covid-19 di Puskesmas.

Namun tetangga korban, Nahari, mengaku korban sebelumnya memang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Isolasi mandiri dilakukan setelah tiga hari sebelumnya korban melakukan rapid test dan hasilnya menunjukkan reaktif Covid-19.

“Sudah tiga hari menjalani isolasi mandiri di rumah. Semalam dia pergi dari rumah, kami mencarinya. Mungkin dia khawatir anak-anaknya ikut tertular,” kata Nahari tetangga korban. (mst/bpro)




Tinggalkan Balasan