bantenpro.id – Maling makin nekat beraksi di Perumahan Griya Artha Sepatan, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang. Tak kenal waktu pula. Kali ini, pencuri berhasil menggasak sepeda motor milik warga. Plus BPKB-nya lagi.
Tak cuma itu, pencuri juga berhasil menggondol perhiasan emas 2 gram, laptop dan handphone. Rumah warga yang giliran kemalingan itu berada di Blok C5/14. Sepeda motor yang digasak jenisnya Yamaha Jupiter.
Seorang warga menginformasikan peristiwa itu terjadi pada Jumat (26/08/2022). Saat kejadian, kondisi rumah sedang ditinggal pergi seluruh penghuninya. Pelaku diperkirakan menyatroni rumah korban antara pukul 09.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB.
Peristiwa kemalingan di perumahan klaster ini menambah panjang daftar kasus serupa. Sebelumnya dalam kurun empat bulan terakhir, aksi pencurian sudah lima kali terjadi. Sampai hari ini, belum ada satu pun dari kasus tersebut yang terungkap. Apalagi tertangkap pelakunya.
Peristiwa pencurian sebelumnya terjadi pada 31 Mei 2022 siang. Ketika itu pencuri menyatroni rumah penghuni di Blok B4 Nomor 14. Aksi pelaku itu terekam CCTV pemilik rumah. Dalam rekaman CCTV, terlihat pencuri berjumlah dua orang. Kedua pelaku terlihat jelas masih muda-muda. Keduanya datang dengan mengendarai sepeda motor. Seorang diantaranya menyaru sebagai ojek online.
Mundur ke belakang, pencurian juga terjadi pada 29 April 2022. Siang hari juga. Rumah warga di Blok G6 Nomor 2 jadi sasaran. Di sekitar lokasi kejadian, Warga menemukan liggis dan obeng yang tertinggal diduga milik pelaku.
Sehari sebelumnya, 28 April 2022, pencuri juga beraksi di perumahan ini. Bahkan pada hari itu, tiga rumah warga sekaligus menjadi sasarannya. Rumah-rumah warga yang dibobol maling ini berlokasi di dua blok perumahan, yaitu Blok C9 dan Blok E12. Di Blok C9, pelaku menyatroni rumah bernomor 5 dan 7. Dari kedua rumah itu, pelaku menggondol tabung gas kemasan 5 kilogram dan kompor gas.
Sedangkan di Blok E12, pelaku menggasak monitor LCD dari rumah bernomor 11. Di rumah ini, warga mendapati kamar pemilik dalam kondisi acak-acakan dan ditemukan sebilah golok. Warga menduga golok itu milik pelaku yang tertinggal. (bpro)