BANTENPRO.ID, TANGERANG – Warga Tangerang tak perlu resah soal kebutuhan bahan pokok. Stok beras di gudang Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Divre Tangerang dipastikan aman jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Akuntansi Bulog Divre Tangerang Lutfi Yulamlam kepada bantenpro.id di ruang kerjanya, Selasa (22/12/2020).
Dalam catatannya, stok beras di gudang yang meliputi wilayah Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan itu mencapai 29.198 ton.
“Dengan stok ini maka sangat aman terkendali untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” katanya.
Stok beras yang tersedia tersebut berasal dari produksi petani dalam negeri sebanyak 543,4 ton dan sisanya sebanyak 28.655,4 ton hasil impor dari negara Vietnam dan Thailand.
Bulog Divre Tangerang juga menyimpan gabah kering seberat 76,85 ton di Gudang Cikande.
Selain beras, gudang Bulog yang ada di Jalan Moh Toha, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, itu juga memiliki stok beberapa bahan makanan pokok. Yakni gula 117,14 ton, minyak goreng 917 liter, dan daging kerbau 730 kilogram.
Sehingga, lanjut Lutfi, masyarakat tidak perlu khawatir soal kebutuhan makanan pokok. Jumlah stok itu sangatlah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Termasuk saat perayaan Natal dan tahun baru.
Saat ini masyarakat juga cukup mudah untuk mendapatkan kebutuhan bahan pokok di beberapa pasar. Harganya pun masih stabil.
“Untuk harga dari kita masih stabil tidak ada kenaikan. Untuk stok juga tidak ada kenaikan menjelang akhir tahun, biasanya yang ada kenaikan itu menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ujar Lutfi.
Sampai hari ini juga belum ada permintaan dari pemerintah daerah untuk melakukan operasi pasar.
“Untuk status permintaan dari pemda sampai saat ini belum ada,” ujar Lutfi. (mst/bpro)
Tinggalkan Balasan