Tantangan dan Kendala 45 Tahun PDAM TKR

BANTENPRO.ID, TANGERANG – Di usianya yang menginjak 45 tahun, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang terus meningkatkan dan berkomitmen melayani masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Tangerang.

Salah satunya pemenuhan kebutuhan air dengan bahan baku air bersih.

Hal itu yang dibahas dalam meeting zoom bersama awak media yang digelar melalui virtual, Rabu (30/12/2020).

Dalam siaran pers yang diterima bantenpro.id, hadir dalam meeting virtual tersebut di antaranya Kepala Satuan Sekretariat PDAM TKR Supendi, Kepala Sub Bidang Komunikasi dan Eksternal Mat Yunis Subhan, Kepala Bidang Humas Ahmad Rizal, Ketua Jurnalis Tangerang Raya Ayu Kartini, para awak media dan praktisi lainnya.

Dalam meeting zoom tersebut dibahas tentang tantangan dan kendala keterbatasan air baku, besarnya investasi pemasangan jaringan perpipaan serta terbatasnya iddle kapasitas di Instalasi Pengolahan Air eksisting.

“Di masyarakat masih tingginya tingkat kehilangan air dan kurangnya minat masyarakat menjadi pelanggan karena kendala pandemi serta menurunnya kemampuan pembayaran tagihan rekening air pada saat pandemi
dan keterbatasan pemenuhan layanan secara tatap muka langsung,” ucap Kepala Satuan Sekretariat PDAM TKR Supendi.

Di sisi lain dijelaskan juga tentang
strategi peningkatan pelayanan
di antaranya pembentukan Satgas Covid-19 untuk monitoring
internal perusahaan.

Selain itu menurut Supendi, saat PDAM TKR Kabupaten Tangerang juga sudah membuat aplikasi Simpel (Sistem Informasi ke Pelanggan), pembacaan meter mandiri oleh pelanggan dengan Pembaca Meter.

“Kemudian, kita juga melakukan penutupan loket pembayaran dan menggantinya melalui bank, minimarket, fasilitas mobil payment keliling ke lokasi pelanggan dan otomatisasi Instalasi Pengolahan Air dan optimasi,” kata Supendi.

PDAM TKR juga sudah melakukan penerapan sistem manajemen mutu, sistem pembayaran biaya sambungan pelanggan, optimalisasi layanan informasi dan komunikasi contact center, media sosial.

“Serta kita juga melalukan peningkatan capacity building pegawai dan program kemasyarakatan yaitu program CSR/TSLP, bantuan sosial,” ungkapnya. (rls)