ASN di Banten Telat Gajian, Ternyata ini Penyebabnya

bantenpro.id

BANTENPRO.ID, SERANG – Para aparatur sipil Negara (ASN) di Provinsi Banten belum menerima gaji bulan ini. Bahkan Gubernur Banten Wahidin Halim pun dikabarkan belum menerima gaji.

Hal itu diakui oleh salah seorang guru SMA di Banten, Rina. Ia mengaku belum menerima gaji. “Belum, tidak tahu kenapa. Karena gaji itu ditransfer langsung dari provinsi,” ujarnya seperti dikutip bantenpro.id dari detikcom, Jumat (08/01/2021).

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rina Dewiyanti membenarkannya. Ia mengaku belum cairnya gaji karena ada perubahan sistem pembayaran yang membuat gaji belum diterima oleh ASN bahkan Gubernur Banten.

“Tahun 2021 merupakan tahun pertama dengan sistem aplikasi baru SIPD (Sistem Informasi Pemerintah Daerah), sehingga perlu penyesuaian-penyesuaian,” kata Rina.

Menurutnya persoalan keterlambatan gaji ini bukan hanya di Banten saja. Daerah lain yang menggunakan aplikasi SIPD di 2021 pun belum bisa membayarkan gaji untuk pegawainya. Karena di tahun lalu, sistem pembayaran menggunakan aplikasi Simral.

“Hampir sebagian besar daerah yang menggunakan aplikasi SIPD belum membayarkan gaji,” tegasnya.

Untuk Banten, total gaji keseluruhan pegawai hingga Rp56 miliar lebih. Ini termasuk pimpinan daerah yang dibayarkan setiap bulan.

Rina mengatakan bahwa hari ini ada beberapa OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang mulai mengajukan gaji menggunakan sistem baru tersebut. Sebagian pegawai akan menerima gaji pada hari ini.

“Hari ini mulai on proses pembayaran gaji,” ujarnya. (bpro)

Sumber: detikcom




Tinggalkan Balasan