Jokowi Pilih Mantan Kapolda Banten Ini Calon Tunggal Kapolri

BANTENPRO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memutuskan Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi calon Kepala Polri pengganti Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun.

Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo merupakan salah satu nama yang direkomendasikan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Setelah melalui berbagai pertimbangan, Jokowi akhirnya memilih Listyo sebagai calon tunggal kapolri.

Nama Listyo Sigit Prabowo sudah ada di meja Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal ini disampaikan oleh Ketua DPR Puan Maharani di Gedung DPR, Rabu (13/01/2021).

“Surat Presiden telah kami terima dari bapak presiden yang mana bapak presiden menyampaikan usulan pejabat kapolri yang akan datang dengan nama tunggal yaitu Bapak Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bareskrim di Polri,” ujar Puan dikutip bantenpro.id dari detikcom.

Selanjutnya, Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan oleh Komisi III DPR yang merupakan mitra kerja Polri. Setelah menjalani fit and proper test, tahapan selanjutnya adalah pengesahan di paripurna DPR dan dilanjutkan pelantikan di Istana Negara.

Adapun Jenderal Idham Azis sebentar lagi akan memasuki masa pensiun. Idham menjabat sebagai Kepala Polri mulai 1 November 2019 dan akan pensiun pada Februari 2021.

Dihimpun bantenpro.id,  Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo adalah lulusan Akademi Kepolisian 1991 yang lahir pada 5 Mei 1969. Dengan pangkat brigadir jenderal, Listyo Sigit pernah dipercaya menduduki posisi Kepala Polda Banten.

Sebagai Kapolda Banten, Listyo Sigit sempat mengamankan Pemilihan Gubernur Banten 2017 dan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2018. Listyo Sigit bertugas sekitar 2 tahunan sebagai Kepala Polda Banten.

Jauh sebelumnya, Sigit pernah menjadi Kepala Polresta Solo pada 2011. Dalam masa kepemimpinannya, Sigit pernah menangani kasus bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah.

Saat Jokowi terpilih sebagai presiden, Sigit kemudian dipercaya menjadi ajudan. Sigit mulai bertugas menjadi ajudan Jokowi pada Senin, 27 Oktober 2014.

Pada 2018, Sigit diangkat menjadi Kepala Divisi Profes dan Pengamanan Polri. Dengan jabatan itu, Sigit pun mendapatkan kenaikan pangkat menjadi inspektur jenderal.

Selanjutnya, Sigit dipromosikan menjadi Kepala Bareskrim. Posisi Kepala Bareskrim sebelumnya dijabat Idham Azis, yang diangkat Jokowi menjadi Kepala Polri. (bpro)

 

Sumber: detikcom