bantenpro.id, Serang – Wakil Presiden Ma’ruf Amin mewacanakan ada dispensasi mudik khusus untuk santri. Lebaran dianggap sebagai waktunya santri pulang ke rumah setelah melakukan proses pembelajaran di pondok pesantren. Mereka banyak yang berasal dari berbagai wilayah.
Pemerintah Provinsi Banten menyetujui adanya wacana dispensasi mudik khusus santri tersebut. Santri dianggap masih anak-anak dan perlu bertemu dengan keluarga saat Lebaran.
“Ya setuju, memang harus, masa anak-anak kecil enggak boleh pulang,” kata Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dikutip bantenpro.id dari detikcom, Senin (26/04/2021).
Tapi, kata WH, pihak pengurus pesantren harus bisa menjamin mereka sehat saat dipulangkan ke daerah-daerah di Banten. Paling tidak mereka bisa mudik sebelum 6 Mei 2021.
Selain itu, mereka tentunya harus menjalani rapid test sebelum pulang. Mereka yang dipulangkan saat Lebaran ke daerah-daerah itu harus benar-benar bebas dari Covid-19.
Seperti tahun lalu, pengawasan di Banten sendiri bisa dilakukan begitu mereka datang. Dinas Perhubungan akan menyediakan terminal-terminal di Banten untuk kedatangan santri. Di sana, kesehatannya dipantau betul bahkan sampai mereka pulang ke rumah.
“Karena saya punya santri, saya sepakat (dispensasi),” ucap Wahidin.
Masalah dispensasi ini akan dibahas lebih lanjut oleh gubernur dan pengurus pesantren lebih lanjut. Tapi, secara garis besar gubernur menyepakati agar mereka bisa pulang di Lebaran 2021. (bpro)
Sumber: detikcom