bantenpro.id – Air laut pasang terjadi di Pantai Dadap Kabupaten Tangerang. Kondisi tersebut memicu terjadinya banjir rob hingga meluber ke daratan dan permukiman penduduk. Rob melanda wilayah Kampung Dadap, Kecamatan Kosambi, sejak Rabu (23/11/2022).
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang menyebutkan sampai hari ini sebanyak 2.091 keluarga terdampak banjir rob.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Abdul Munir mengatakan, ketinggian air siang ini di wilayah tersebut mencapai 80 centimeter.
“Ketinggian air bervariasi antara 60 sampai 80 centimeter,” kata Munir kepada bantenpro.id, Jumat (25/11/2022).
Air luapan pantai itu menggenangi 4 wilayah permukiman di Kelurahan Dadap. Di RW 01 terdapat 377 keluarga terdampak. Di wilayah RW 02 ada sebanyak 716 keluarga yang terdampak.
Sedangkan di RW 03 terdapat 591 keluarga, dan di RW 04 terdapat 407 keluarga terdampak rob.
“Saat ini warga masih bertahan dan tidak ada yang mengungsi,” katanya.
Selain permukiman warga, rob juga merendam fasilitas umum lainnya seperti rumah ibadah.
“Sementara laporan kan baru rumah-rumah warga, namun fasilitas umum pasti ada juga yang terdampak, nanti kita lakukan pengecekan berapa jumlahnya,” jelasnya.
Menurut Munir, air rob itu terkadang pasang surut dalam waktu tertentu. Meski demikian, BPBD mengerahkan sejumlah petugas untuk melakukan pemantauan di lokasi banjir.
“Setiap kali pasang pada pukul 06.00 WIB, kemudian surut kembali pada pukul 14.00 WIB,” jelas Munir. (mst)