bantenpro.id – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mencemaskan terjadi penumpukan penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada momen liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Budi menuturkan jumlah penerbangan di bandara tersebut telah melampaui 1.000 aktivitas penerbangan dalam satu harinya.
“Dari report yang saya terima, jumlah penerbangan pada hari kemarin sudah melampaui 1.000 penerbangan, yaitu mencapai 1.040 flight per hari. Hari ini mungkin lebih,” kata Budi saat meninjau situasi Bandara Soekarno Hatta pada momen Nataru, Jumat (23/12/2022).
Karenanya, Budi meminta operator sarana dan prasarana penerbangan melakukan sejumlah persiapan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan dan antrean di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada momen Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Menurut Budi, hal yang perlu diantisipasi adalah keterlambatan pengambilan barang. Agar tidak terjadi penumpukan penumpang, dia menyarankan adanya penambahan peralatan dan tenaga kerja.
“Beberapa titik yang saya inspeksi hari ini adalah ground handling. Saya minta kepada Angkasa Pura 2 dan stakeholder terkait untuk meningkatkan jumlah peralatan dan pekerja yang di sana, karena keterlambatan pengambilan barang biasanya terjadi di lokasi tersebut,” ucap Budi.
Budi juga meminta jam opersional bandara untuk lebih dioptimalkan sehingga bisa memaksimalkan frekuensi take off dan landing pesawat.
Dia mengimbau kepada sejumlah maskapai untuk tidak menerapkan harga yang terlalu tinggi dan terjangkau oleh seluruh masyarakat Indonesia.
“Saya meminta maskapai untuk mengupayakan dapat mengoperasionalkan maskapainya secara optimal, agar saudara kita yang di Papua, Ambon, NTT dapat terlayani dengan baik,” ujarnya. (mst)