bantenpro.id – Kecelakaan maut yang melibatkan Bus Tayo terjadi di Jalan Raya Bayur, Periuk, Kota Tangerang, Senin (09/01/2023). Bus yang disopiri Marsita itu menabrak pengendara motor hingga tewas.
Korban bernama Tunut Darwanto disebut-sebut kurang konsentrasi berkendara hingga masuk jalur lawan arah. Akibatnya, terjadi tabrakan.
Tetapi ada yang menarik di lokasi kecelakaan maut tersebut. Jalan yang digunakan untuk lalu lintas umum ini ternyata tidak dilengkapi dengan perlengkapan jalan. Tidak ada marka jalan sebagai pembatas jalur.
“Enggak ada pembatas, tidak ada garis. Kalau kita ukur garis tengah itu, titik benturannya itu ada di jalur Bus Tayo,” kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Tangerang Kota Ajun Komisaris Badruzzaman kepada bantenpro.id.
Titik benturan tersebut kemudian hanya diketahui dari hasil pengukuran lebar jalan yang dilakukan polisi saat olah tempat kejadian perkara. Hasil pengukuran lebar jalan penghubung Tangerang-Cadas itu 7,5 meter.
Hingga hari ini, polisi masih mengamankan sopir bus untuk kepentingan pemeriksaan. Bus Tayo bernopol B-7362-IG yang terlibat kecelakaan juga masih diamankan di kantor Polres Metro Tangerang Kota.