bantenpro.id – Pembangunan akses jalan menuju Asrama Haji Banten di Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, dikebut siang hingga malam. Asrama haji tersebut akan mulai digunakan pada 5 Juli 2023.
Kepala Seksi Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Tutun Haerul Saleh mengatakan, asrama haji itu akan digunakan untuk menampung empat kloter jemaah haji asal Kota Tangerang yang pulang dari Tanah Suci.
Empat kloter tersebut antara lain kloter 3, 7, 25 dan 33. Kloter pertama akan tiba pada 5 Juli 2023.
“Empat kloter itu sudah mendapatkan persetujuan dari Dirjen PHU Kemenag untuk dipulangkan dari Bandara Soekarno-Hatta langsung ke Asrama Haji Banten,” kata Turun kepada bantenpro.id, Senin (03/07/2023).
Tutun menjelaskan, untuk masa uji coba penggunaan Asrama Haji Banten ini hanya diperuntukan bagi jemaah haji asal Kota Tangerang saja.
Untuk jemaah haji yang berasal dari kota/kabupaten lainnya di Provinsi Banten masih menggunakan Asrama Haji Pondok Gede Jakarta untuk kepulangannya.
Pantauan bantenpro.id di lokasi asrama haji, sejumlah pekerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang sedang memasang paving blok pada akses jalan menuju Hotel Grand El Hajj Banten.
Penataan akses jalan dilakukan dari pagi hingga malam. Kegiatan itu sudah berlangsung sejak kemarin.
Paving blok milik Dinas PUPR itu sudah terpasang sepanjang sekitar 40 meter jalan menuju asrama haji. Sisanya masih beralaskan batu agregat.
Di pelataran asrama haji tersebut sudah terpampang dua baliho dengan tulisan ucapan selamat datang kepada jemaah haji.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, pihaknya telah membahas kesiapan penyambutan kepulangan jemaah haji dengan Kemenag DKI Jakarta dan Banten, juga Kantor Imigrasi, Kantor Otoritas Bandara Wilayah 1 serta Kantor Kesehatan Pelabuhan Soekarno Hatta. Untuk lokasi penampungan jemaah asal Kota Tangerang, disepakati di Asrama Haji Banten.
“Dari kemenag menunggu kesiapan pihak Imigrasi, Bea Cukai dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Soekarno Hatta,” ujar Arief. (mst)