Menu

Mode Gelap

Tangerang · 15 Agu 2023 18:41 WIB

Kota Tangerang Tempati Posisi Keempat Daftar Wilayah Berpolusi Tinggi


 Kota Tangerang Tempati Posisi Keempat Daftar Wilayah Berpolusi Tinggi Perbesar

bantenpro.id – Kota Tangerang Provinsi Banten menempati urutan keempat dalam daftar wilayah paling terdampak polusi udara. Data yang dihimpun oleh Lembaga IQ Air menunjukkan bahwa indeks pencemaran udara di Kota Tangerang mencapai angka 161.

Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah menjelaskan ada dua faktor utama yang diidentifikasi sebagai penyebab tingginya tingkat polusi udara di wilayahnya. Pertama, polusi yang berasal dari kendaraan bermotor. Kedua, polusi industri, terutama yang dihasilkan oleh pabrik-pabrik yang menggunakan batu bara dalam operasionalnya.

Faktor pendukung lainnya adalah kurangnya curah hujan selama dua pekan terakhir di Kota Tangerang.

“Aktivitas partikel udara ini terjadi akibat kurangnya hujan dalam dua minggu terakhir. Kami berharap ada langkah-langkah untuk menggunakan energi terbarukan dan kami juga berharap ada hujan. Dan tentu saja, kami harap pemerintah pusat juga mempertimbangkan penerapan teknologi hujan buatan, sehingga partikel-partikel tersebut dapat mengendap,” kata Arief.

Mengenai situasi ini, Arief Wismansyah mengimbau seluruh masyarakat dan pegawai pemerintah untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dalam aktivitas sehari-hari. Kepadatan volume kendaraan berdampak pada emisi yang ditimbulkan.

“Kami mengajak masyarakat menggunakan transportasi umum. Kami juga memberi dorongan kepada pegawai pemerintah agar menggunakan sepeda, transportasi umum, atau berbagi kendaraan dalam perjalanan,” kata Arief.

Terkait masalah polusi yang diakibatkan oleh industri, Arief menjelaskan bahwa pihaknya sedang melakukan survei untuk memahami lebih jauh mengenai emisi yang dihasilkan. Tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan dikirim untuk menguji emisi di berbagai pabrik di seluruh wilayah Kota Tangerang.

Baca Juga :  Warga Padarincang Demo Tolak Proyek Geothermal

“Kami akan mengembangkan sistem database untuk pemantauan kontinu. Saat ini, kami sedang mempersiapkan tim untuk melakukan survei lapangan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pemerintah Kota Tangerang sedang mempertimbangkan penerapan sistem kerja dari rumah (work from home/WFH) baik bagi pegawai pemerintah maupun sektor swasta.

“Kami juga tengah mengevaluasi pelaksanaan WFH,” tambah Arief.

Sejalan dengan langkah-langkah tersebut, Arief Wismansyah juga mengajak masyarakat untuk aktif dalam program reboisasi atau penanaman pohon di lingkungan sekitar. (mst)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

Baca Lainnya

Titik Banjir di Kota Tangerang Berkurang, 26 Wilayah Masih Diancam Bencana

20 Februari 2024 - 18:20 WIB

Pleno Rekapitulasi Suara Pemilu se-Kecamatan di Kota Tangerang Digelar Hari Ini

20 Februari 2024 - 12:11 WIB

PPK Bilang Pemilihan Vendor Satpam Pakai Mini Kompetisi, tapi Tak Hapal Nama Peserta

19 Februari 2024 - 21:10 WIB

Indikasi Monopoli di Proyek Sekuriti Pemkot Tangerang

19 Februari 2024 - 17:30 WIB

Pemkot Tangerang Alokasikan 2.400 Proyek Pengadaan Lewat E-Katalog 2024

10 Februari 2024 - 11:20 WIB

Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Warnai Kampanye Partai Politik di Kota Tangerang

7 Februari 2024 - 14:39 WIB

Trending di Tangerang